Sebuah Ucapan

"kling"

hp ku tiba-tiba berbunyi, dengan segera ku buka pesan singkat itu.

"Ada dirumah? aku ke rumahmu"

ya Tuhan, itu pesan dari Ditho, seketika itu juga jantung ku berdebar-debar siap meledakkan tubuhku.

 "Iya, ada apa?"Tanpa pikir panjang dengan segera aku balas pesan  tersebut dengan nada ku yang pura-pura cuek.

  Ku baca pesan itu sekali lagi, ku lihat nama pengirinnya, ku lihat jam penrimaannya." Aku benar-benar nggak mimpikan?" aku segera bangkit dan menata diriku.  Tak henti-hentinya aku tersenyum membayangkan pesan itu.

 tapi sudah 10 menit aku menantikan jawaban dia selanjutnya mengapa dia tak menjawab pesanku. Aku pun berubah gelisah, "apakah aku hanya di permainkannya?". Dengan rasa kecewa, aku pun kembali duduk didepan TV dengan sesekali menatap Hp dan Jendela secara bergantian, namun semuanya kosong. 

"udahlah, dia pasti cuma bercanda atau jangan-jangan itu tadi salah kirim." aku pun berperang dengan pikiran dan hatiku sendiri.Menebak-nebak apa maksud pesan tersebut.

"tin-tin.." suara klakson motor yang tampaknya berhenti didepan rumahku. Segera aku melihat ke arah jendela dan aku mendapati sosok Ditho yang sejak dari tadi aku tunggu.

Dengan cepat ku raih pegangan pintu dan membuka pintu rumah ku, 
"masuk Dith, btw mau ngapain kesini? tumben"

"aku lagi ngjemput mama belanja, dari pada nunggu disana, mending nunggu disini"

"Owh, kenapa nggak ke rumah pacarmu aja?"

"nggak apa-apa, suka-suka aku dong cuma 15 menit aja kok"

Aku kecewa mendengar jawabannya. Hari ini tepat ulang tahunku yang ke 23 tapi dia tak mengucapkan apa-apa, bahkan kata selamat pun tidak "apakah dia benar-banar tak mengingatnya?"

_____O_____

Sekedar tau aja, Ditho adalah mantan kekasihku, kami putus 1tahun yang lalu, dan sekarang dia sudah memiliki kekasih yang baru, yang lebih cantik dari aku, yang lebihbaik dari aku. Setelah putus kami sempat saling menjauh, tapi sekarang kami bersahabat baik. Setiap hari kami juga masih saling menghubungi meski hanya sebuah pesan.

_____O_____

10menit berlalu namun kita masih membisu dia sibuk dengan Hpnya dan aku sibuk menatapnya. Jika aku bertanya baru dia bicara. 
"jahat..jahat..jahat..jahat...." berkali-kali ku ucap itu sambil memukul-mukul pundanya. Namun dia tetap tak memperdulikan aku. Hampir mata ku menangis merasakan keadaan yang seperti itu. 

"ngapain sih kesini? aku cuma dicuekin gini." bentakku membaranikan diri.

dia hanya diam menatapku. Dan kembali menatap Hpnya melanjutkan SMS-an sama pacarnya

"Tuhan aku benci dia, kenapa ada makhluk semenyebalkan seperti ini" aku pun mulai berperang dengan pikiran ku lagi. Rasanya udah kepingin ngunyah Ditho, kalau lama-lama dia diem gitu.

"udah mau 15 menit ni, aku pulang dulu ya?" katanya

"apa,??? pulang??? kok cepet banget sih, mendingan nggak usah kesini.!!"

"iya, mama sebentar lagi pasti telpon," 

"hmm,,, iya deh" sambil menarik napas panjang-panjang memcoba menenangkan diri,

Tiba-tiba,

"sebenernya aku kesini mau ngasih ini," sambil mengambil sesuatu dari dalam tasnya. Dia pun tersenyum padaku. seketika aku melihanya, sebuah kado tak terlalu besar dan tak terlalu kecil.

"Ahh,,,jahaaatttttt........... makasih Dith..makasih banget" aku seperti es batu yang dipanaskan,dingin dan mencair. Tapi di satu sisi aku sangat-sangat marah dengannya,

Dia menelentangkan tangannya dengan segera ku peluk dia sangat erat, berkali-kali ku ucap kata terimakasih padanya.

"Selamat ulang tahun jelek, Semoga ini bermanfaat untukmu,"

segera kami lepaskan peukan kami saat mamanya Ditho meneleponnya.

"Aku pulang dulu ya, jangan sedih lagi"

"Jahaaaattttt. aku di kerjain dari tadi. Hmmm,, hati-hati ya... "

aku pun melambaikan tangan menatap dia dan motornya hingga menghilang.

Segera ku buka kado dari Ditho, "Ya Tuhan," ku dapati sebuah Al-Quran kecil berwarna merah. Seperti yang pernah ku katakan pada Ditho kalau aku mau beli Al-Quran itu. Ku buka Al-Quran itu dan selembar kertas terjatuh. Sebuah kertas HVS berbentuk hati kecil, bertuliskan
"selamat ulangtahun Ike, dari Idolamu"
tak hentinya aku tersenyum sendiri menatap semua ini,
Segera ku raih Hp ku "hwaaa..... Al-Quran yang aku impikan, terimakasih :*"

"iya, sama-sama semoga bermanfaat ya...di jaga baik-baik dan jangan lupa di baca"

"iya, selalu ku jaga"

Sungguh ini Ulangtahun yang sangat berkesan, aku bahagia dengan kesendirian ku, aku masih mendapaykan kejutan dari orang yang ku cinta.